Ā Jauh sudah kita menapaki hidup. Tak terhitung banyaknya pengalaman yang kita dapatkan. Berbagai pelajaran kehidupan telah kita rasakan.Adayang manis, namun tak sedikit yang pahit. Semuanya telah diatur-Nya dengan sangat indah bagi kita, sehingga mampu menjadikan kita seperti saat ini.
Ā Setiap orang menyikapi perjalanan hidupnya berbeda-beda.Adayang menerimanya tanpa perlu memikirkannya, namun tak jarang ada yang menikmatinya dengan penuh kesadaran. Di sisi lain, tak sedikit yang berontak dan tidak menerima perjalanan hidupnya dengan lapang dada. Semua punya cara masing-masing menjalani kehidupannya, namun tak ada yang mampu mengelak dari rencana-Nya.
Sementara aku, aku adalah manusia yang masih dalam taraf berlajar menyikapi hidup dengan lebih bijaksana. Aku masih berusaha menyikapi hidup selalu dalam rasa syukur. Meski tak jarang, di saat terjatuh, tak urung aku berat untuk mengucap syukur. Namun seiring berjalannya waktu, baru aku sadari bahwa ternyata rencana-Nya untukku memang sungguh indah.
Berbekal kesadaran itulah, aku ingin membuat catatan kehidupanku. Tujuanku adalah agar aku bisa belajar kembali dari sejarah perjalanan hidupku. Bukan berarti aku harus selalu menengok ke belakang, bukan pula aku tak ingin maju ke depan. Melainkan agar aku punya “bahan” untuk mengigatkanku atas semua pelajaran berharga yang pernah aku miliki. Agar aku tak lupa bahwa pada suatu waktu aku pernah mempunyai pengalaman hidup yang bermanfaat untuk membuatku menjadi jauh lebih baik lagi.
Sementara pengalaman pahit bagiku tak layak untuk dilupakan begitu saja. Setidaknya, dengan memiliki catatan itu, aku bisa mengingatnya untuk tidak mengulangi pengalaman pahit yang serupa. Berbekal pengalaman pahit itu, aku yakin aku bisa melangkah jauh lebih kuat.
Itulah mengapa…, aku memutuskan untuk memiliki catatan kecil di sini. Catatan yang lebih banyak bercerita tentang duniaku, sekitarku, pikiranku, perasaanku dan semua yang menyangkut tentang aku. Catatan yang ternyata membuatku semakin bergairah untuk belajar lebih banyak lagi tentang kehidupan.
Sekarang untuk memiliki sebuah catatan tak lagi harus dengan menulis. Bagiku, keberadaan komputer dan internet ternyata mampu menggugah lagi semangatku untuk memiliki catatan kehidupan itu. Catatan yang bisa aku bentuk semauku, sesuka hatiku, hingga aku nyaman berlama-lama menuliskan segala hal tentang aku dan sekitarku.
Dulu, aku suka sekali menulis perjalanan hidupku dalam diary. Aku ingat sekali, diary pertama yang aku miliki sangat indah. Diary itu bergambar hati, berwarna unggu, berbau sangat harum dan ada kuncinya. Diary istimewa itu aku miliki saat aku kelas 1 SMP sebagai hadiah ulang tahun dari sahabatku adalah teman sekelasku waktu aku SMP dulu.
Berawal dari itulah aku suka mencatat semua perjalanan hidupku. Namun, seiring dengan kesibukanku aktivitas menulisku jadi semakin menurun.
Namun, sejak aku mengenal internet dan blog, aku serasa menemukan duniaku yang pernah hilang dulu. Aku kini bisa memiliki lagi catatan kehidupanku. Meskipun sempat terputus selama sekian lama, tak mengapa, setidaknya aku telah bisa kembali belajar dari pengalaman hidupku sendiri.
Akan lebih senang membuatku semakin bersemangat memiliki catatan kehidupan ini, hanya ucapan terima kasih yang bisa aku berikan.